Jemaah Umrah Tala Ditangkap di Arab_ Kabupaten Tanah Laut Perca


Tanah Laut,R24Jam

Pemerintah Kabupaten Tanah Laut Percayakan Kemenlu Tangani Kasus Guru Aqli di  Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Tanah Laut (Tala), H Dahnial Kifli, mengatakan, pemerintah daerah memberi perhatian pada warganya yang terkena persoalan hukum di Arab Saudi, juga mempercayakan penanganan pada Kementerian Luar Negeri dan meminta keluarga untuk bersabar, Kamis (2/2/2H Muhammad Aqli (Guru Aqli), warga Kecamatan Batibati,  Kabupaten Tanah Laut (Tala), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), saat ini sedang berproses di Arab Saudi.

Pihak keluarga menaruh harapan besar pemerintah dapat melakukan pendampingan secara maksimal.

Mereka meyakini Guru Aqli tidak melakukan perbuatan melanggar hukum, sebagaimana kesaksian di atas sumpah yang disampaikan dua orang Askar Masjidil Haram.

Guru Aqli Terjerat Hukum di Arab Saudi, Pengajian Majelis Taklimnya di Tanahlaut Kalsel Pun Terhen  Pembimbing Jemaah Umrah Tala Ditangkap di Arab Saudi, Kini Dituntut 2 Tahun Penjara.

Pemerintah  Kabupaten Tanah Laut juga menaruh perhatian terhadap kasus tersebut. Namun karena telah menyangkut antarnegara, maka penanganannya dipercayakan kepada pemerintah pusat.

"Meski demikian, kami dari pemda tentu memberi support kepada pihak keluarga. Mohon bersabar menunggu proses hukum yang sedang berjalan," ucap Sekretaris Daerah  Pemkab Tala, H Dahnial Kifli, Kamis (2/2/2023).

Ia menegaskan, Pemkab Tala tidak akan tinggal diam. Tiap warga negara Indonesia yang terbelit persoalan hukum di luar negeri selalu dilakukan pendampingan hukum.

Sampai saat ini, secara pribadi juga belum mengetahui secara jelas ihwal kasus hukum yang menimpa Guru Aqli tersebut.

Dirinya baru membaca dari berita-berita daring, belum mendengar langsung dari pihak keluarga.

Selanjutnya, Dahnial berharap pihak travel yang memberangkatkan rombongan jemaah umrah di bawah pendampingan Guru Aqli aktif melakukan komunikasi ke semua pihak terkait. Terutama ke Kementerian Luar Negeri (Kemenlu).

Karena beliau itu (Guru Aqli) kan berangkatnya melalui travel. Jadi, ketika terjadi persoalan seperti itu, maka pihak travel harus aktif mengurus. Karena dalam hal ini, menurut saya, menjadi tanggung jawab pihak yg travel," tandas Dahnial.Sementara itu, hingga berita ini diturunkan 

Reza

Posting Komentar

0 Komentar