Kab.Ciamis, R24 Jam
Rencana pelaksanaan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) oleh Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Galuh (Unigal) Ciamis menuai perhatian publik, menyusul keluhan dari sejumlah mahasiswa dan orang tua terkait besaran biaya yang dinilai tidak wajar dan minim penjelasan.
Sejumlah pihak menilai, KKL sebagai bagian penting dari proses akademik seharusnya dilaksanakan dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas, mengingat dana yang dibebankan kepada mahasiswa berasal dari masyarakat.
Menurut Aktivis dari Pimpinan Cabang Satuan Siswa, Pelajar, dan Mahasiswa Pemuda Pancasila (PC SAPMA PP) Ciamis, Fahmi atau yang akrab dipanggil Bung Mio mengatakan di satu sisi, KKL merupakan program strategis yang memiliki tujuan mulia untuk memantapkan pengalaman mahasiswa di dunia kerja sesuai bidang keilmuan. Senin 23/6/2025
“Kami mendukung kegiatan akademik seperti KKL, karena itu bagian dari pembelajaran. Namun, biaya yang ditetapkan harus jelas dan dapat dipertanggungjawabkan. Mahasiswa butuh rincian yang lengkap, bukan hanya surat pemberitahuan tanpa penjelasan,”paparnya
Ia sampaikan ada kekhawatiran bahwa KKL di sejumlah perguruan tinggi kerap bergeser dari tujuan awalnya, menjadi kegiatan formalitas yang lebih condong menyerupai wisata studi, dengan biaya tinggi namun nilai edukatifnya minim.Ia juga menyoroti indikasi kurangnya keterbukaan dalam pengelolaan anggaran.
Robi
0 Komentar