PLN Bekasi Ajak Masyarakat Manfaatkan Promo 'Nyalakan Kemerdekaan'


BEKASI, R24 - 
PT PLN (Persero) melalui PLN UP3 Bekasi mengajak masyarakat untuk memanfaatkan promo layanan "Nyalakan Kemerdekaan" yang masih akan berlaku hingga akhir September 2022. 

Manajer PLN UP3 Bekasi, Rahmi Handayani menjelaskan, promo Nyalakan Kemerdekaan merupakan promo tambah daya berlaku untuk pelanggan tegangan rendah 450 – 4.400 voltampere (VA) di semua golongan tarif yang ingin menaikkan dayanya menjadi 900 – 5.500 VA. 

Promo tersebut, kata Rahmi, berawal dari PT PLN (Persero) yang memeriahkan peringatan kemerdekaan Republik Indonesia ke-77 dengan memberikan layanan spesial untuk pelanggan. 

"Melalui promo 'Nyalakan Kemerdekaan' ini, pelanggan PLN akan mendapatkan diskon besar untuk penambahan daya, yakni dari harga Rp5.330.900 menjadi hanya Rp170.845, sedangkan untuk penyambungan sementara dengan hanya membayar Rp170.845 dapat menggunakan layanan penyambungan sementara selama 7 hari dan juga token perdana prabayar sebanyak 90 kwh," ujar Rahmi di Bekasi, Selasa (13/9/2022). 

PLN UP3 Bekasi pun mengajak masyarakat untuk memanfaatkan promo penyambungan sementara yang PLN sediakan tersebut. 

Menurutnya, layanan ini akan memudahkan masyarakat yang ingin menggelar acara besar seperti pesta atau hajatan yang sifatnya membutuhkan pasokan listrik lebih dalam waktu singkat. 

"Promo ini akan berlaku hingga 30 September 2022 dan bisa diakses melalui aplikasi PLN Mobile dengan memasukkan kode 'NYALAKANKEMERDEKAAN'," imbuh Rahmi.

Saat ini, untuk total jumlah pelanggan di PLN UP3 Bekasi sudah mencapai 980.789 pelanggan. Sedangkan pelanggan yang telah memanfaatkan promo "Nyalakan Kemerdekaan", PLN UP3 Bekasi merinci, untuk tarif bisnis ada 94 pelanggan, tarif rumahtangga 2.291 pelanggan, dan tarif sosial ada 46 pelanggan. 

Selanjutnya, Rahmi menjelaskan program promo layanan Nyaman Kompor Induksi 2022 yang masih digaungkan PLN UP3 Bekasi. 

Saat ini, PLN UP3 Bekasi mencatat, untuk tarif binis pengguna kompor induksi ada 272 pelanggan. Sedangkan tarif rumahtangga 1.803 pelanggan, tarif sosial 147 pelanggan, dan tarif pemerintah 3 pelanggan. 

"PLN UP3 Bekasi pun akan terus berkomitmen mendukung transisi energi impor ke domestik melalui penggunaan kompor listrik induksi demi menciptakan kemandirian energi nasional. Pemanfaatan kompor induksi memiliki beragam keunggulan dan manfaat yang dapat dirasakan masyarakat dan negara," papar Rahmi. 

Rahmi menjabarkan sejumlah keunggulan menggunakan kompor induksi, yang pertama adalah lebih praktis dan efisien, sebab pengguna kompor listrik tidak perlu menukar tabung LPG ketika habis. 

Kedua, lebih aman dan nyaman karena kompor induksi tidak menimbulkan api dan asap sehingga memperkecil terjadinya kebakaran dan tidak ada potensi ledakan akibat bahan bakar. 

"Kompor induksi yang tanpa api dan asap juga lebih sehat bagi penggunanya, sebab tidak menghasilkan emisi dan ramah terhadap anak-anak. Selain itu, dari sisi waktu, memasak menggunakan kompor induksi juga lebih cepat karena penyebaran panas yang lebih merata daripada kompor gas," jelasnya. 

PLN UP3 Bekasi pun telah melakukan sejumlah upaya untuk menumbuhkan minat masyarakat beralih ke kompor induksi melalui program Nyaman Kompor Induksi dan Produk Layanan Eks­tra Daya. 

Melalui program Nyaman Kompor Induksi, yaitu memberikan harga khusus tambah daya hanya sebesar Rp150 ribu untuk pelanggan yang membeli kompor induksi melalui partner yang memiliki kerja sama de­ngan PLN. 

"Program Nyaman Kompor Induksi yang awalnya sampai Maret 2022, kini diperpanjang hingga 31 Desember 2022. Program ini berupa tambah daya hanya dengan biaya Rp150 ribu, diberikan kepada konsumen Tega­ngan Rendah 1 phasa untuk semua golongan tarif dengan daya akhir 2.200 – 11.000 VA," ungkap Rahmi. 

Selain itu, lanjutnya, terdapat juga produk layanan Ekstra Daya, yaitu merupakan layanan berupa pemberian kapasitas daya tambahan di atas permohonan daya calon konsumen untuk hunian baru de­ngan prasarana kompor induksi yang dibangun oleh stakeholder di bidang pengem­bang perumahan dan pemukiman yang bekerja sama dengan PLN. 

"Nah, pihak pengembang perumahan cukup membayar biaya penyambungan daya 900 VA dan mendapat kapasitas daya 2.200 VA jika sudah dilengkapi kompor induksi lengkap peralatan masak," pungkas Rahmi. (red)

Posting Komentar

0 Komentar