BNCT Luncurkan Inisiatif Ketahanan Komunitas Untuk Memajukan Masyarakat dan Lingkungan dI Belawan

 


Medan Belawan, R24J

Belawan New Container Terminal (BNCT) resmi meluncurkan Tumbuh Bersama, sebuah inisiatif ketahanan komunitas yang dirancang untuk memberikan dampak positif jangka panjang bagi masyarakat dan lingkungan di Belawan. Program ini terlaksana berkat kolaborasi strategis antara BNCT, Pemerintah Kota Medan, DP World, DP World Foundation, dan Pelindo.Peluncuran inisiatif ini berlangsung di Terminal BNCT


Turut dihadiri, CFO INA, Edi Porwanto, Dan Kodaeral I, Laksda Deny Septiana, Dirut Pelindo, Arif Suhartono , Walikota Medan, Rico Waas , Presdir BNCT, Suffian Manaf, CEO dan MD DP World APAC, Glen Hilton, dan William Khoury (Commissioner BNCT


Selanjutnya dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) program Tumbuh Bersama dan peresmian simbolis kegiatan restorasi mangrove.


Melalui Pers Realece nya, Rabu 22/10, Presiden Direktur BNCT, Suffian Manaf,menyampaikan, Inisiatif ini menunjukkan komitmen kami bersama para mitra strategis untuk memberikan dukungan sosial dan ekonomi kepada masyarakat sekitar, tempat banyak karyawan kami berasal.


"Keberhasilan bisnis BNCT bergantung pada sejauh mana kami dapat menciptakan dampak positif bagi masyarakat lokal untuk bersama-sama membangun kesejahteraan jangka panjang.”ujarnya


Hal senada disampaikan CEO dan Managing Director DP World Asia Pacific, Glen Hilton, mengatakan,

“Inisiatif ini lahir dari dan untuk masyarakat lokal, dengan tujuan menciptakan dampak berkelanjutan yang melampaui aspek logistik—mendukung ketahanan lingkungan dan generasi masa depan. Program ini juga mencerminkan misi kami untuk memastikan Indonesia tumbuh bersama kami secara berkelanjutan dan inklusif, serta kami berterima kasih kepada DP World Foundation yang turut berperan dalam inisiatif penting ini.


"Prioritas utama dalam inisiatif ini ditetapkan berdasarkan Community Needs Assessment yang dilakukan oleh DP World bersama mitra lokal pada Juli 2025. Kajian ini menggali masukan dari berbagai kelompok masyarakat dan otoritas setempat guna mengidentifikasi kebutuhan krusial di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan lingkungan."tambah Glen Hilton


Lanjut Glen Hilton, Berdasarkan hasil kajian tersebut, program Tumbuh Bersama akan dilaksanakan dalam dua tahap, yaitu tahap pertama

Restorasi mangrove: rehabilitasi ekosistem pesisir seluas 22 hektare di kawasan Hamparan Perak untuk meningkatkan keanekaragaman hayati, melindungi garis pantai dari abrasi dan banjir, serta mendukung penyimpanan karbon biru. Kemudian pembangunan sekolah menengah pertama: untuk memperluas akses pendidikan di wilayah Pelabuhan Belawan, dengan Pelindo menyediakan lahan untuk pembangunan sekolah tersebut.


"Selanjutnya untuk Tahap 2 pada tahun 2027,

Penyediaan fasilitas kesehatan: pembangunan pusat layanan kesehatan dan penyediaan layanan ambulans guna memastikan masyarakat memperoleh layanan medis yang cepat dan memadai.Peningkatan kesejahteraan nelayan lokal, pelatihan dan penyediaan peralatan bagi nelayan skala kecil, untuk membangun mata pencaharian yang tangguh dan berkelanjutan. Program ini mencakup pembangunan dermaga baru dan penyediaan reefer box bertenaga surya untuk penyimpanan hasil tangkapan,"ungkap Glen Hilton


Sementara itu, Presiden Direktur Pelindo, Arif Suhartono, mengatakan,

“Kami sangat bangga dapat berkontribusi dalam inisiatif penting ini. Kami menantikan kerja sama dengan BNCT dan Kementerian Pendidikan untuk membangun sekolah yang dapat memberikan akses pendidikan berkualitas, sehingga para siswa kelak mampu berkontribusi kembali bagi masyarakatnya. 


Ini adalah wujud nyata bagaimana kami terus memperkuat peran Belawan sebagai pelabuhan perdagangan utama sekaligus menjadikannya tempat yang lebih baik untuk ditinggali dan bekerja.”Melalui Tumbuh Bersama, BNCT dan para mitra berupaya mengintegrasikan pembangunan sosial dan pelestarian lingkungan secara menyeluruh, guna memastikan masyarakat Belawan dapat tumbuh dan berkembang seiring meningkatnya peran Belawan sebagai pelabuhan strategis bagi perdagangan nasional dan internasional,"tandas Arif.(simon)

Posting Komentar

0 Komentar